Tangisan awan
sentiasa menenangkan
tidak sekali mengecewa
alam
pohon
aku.
Memberi senyum pada daun pohon
mula menguning.
mengukir senyum aku
setia perhati titisnya dari birai jendela
terbuka.
DIbiarkan terbuka biar renjisannya mengena diriku.
Di sini,
kota di hujung bandar,
Di sana
Desa nan permai.
Derunya sama
Menguntum senyum di bibir
merahku.
Jamilah Mohd Norddin.
6.7.2012
UIAM
No comments:
Post a Comment